Judul : Judul:
Sitanggang Pasada Tahi di Topi Tao Toba
Sitanggang Pasada Tahi di Topi Tao Toba
Penulis:
Pastor Walden Sitanggang, OFMCap., Drs. Mangisi Sitanggang, St. Sanro Parningotan Sitanggang, Pastor Nelson Sitanggang, OFMCap., Kastro Sitanggang, S.ST., M.AP.
Editor/Desain Sampul/Tata Letak:
Lusius Sinurat, SS., M.Hum.
Cetakan Pertama: Februari 2025
Ukuran: B5 (17,5 cm x 25 cm), xviii + 66 hlm
Percetakan: Bina Media Perintis Medan
Resume:
Resume:
Keberadaan Tugu Raja Sitanggang dan Ruma Parsantian akan mendekatkan pomparan Raja Sitanggang pada warisan tak ternilai dari sang leluhur, Raja Sitanggang yang secara simbolik hadir melalui Tugu Raja Sitanggang yang telah dibangun dalam kesatuan dan kebersamaan pinomparna. Tugu Raja Sitanggang dan Ruma Parsantian ini akan semakin semarak oleh kehadiran empat sopo dan dermaga yang akan memudahkan perjalanan pinompar Raja Sitanggang dari desa na ualu menuju Tugu Raja Sitanggang di Tiga Urat, Parlondut.
Hal ini akan menegaskan keberadaan Tugu Raja Sitanggang sebagai parhutaan (perkampungan), dimana setiap pengunjung akan menikmati kemegahan tugu dengan segala ornamennya yang sarat makna. Keberadaan Ruma Parsantian dan empat Sopo akan menarik perhatian para pengunjung untuk sekedar singgah. Siapapun akan betah dengan keindahan alam Danau Toba nan eksotik, yang tampak jelas dari Tiga Urat. Di lokasi Tugu Raja Sitanggang ini para pengunjung juga akan disuguhi sejarah dan tarombo marga Sitanggang, perjalanan Raja Sitanggang, situs-situs marga Sitanggang, bahkan tokoh-tokoh marga Sitanggang yang turut berjasa bagi negara Indonesia.
Faktanya, pembangunan Tugu Raja Sitanggang dan Ruma parsantian sudah selesai. Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan dan kerjasama yang baik dari seluruh stakeholders DPP Purasitabor dan struktur dibawahnya (DPW Purasitabor Propinsi dan DPD Purasitabor Kabupaten/Kota, DPC/Sektor dan Ranting), Panitia Pembangunan dan dukungan dana dan tenaga dari pinompar Raja Sitanggang Dohot Boruna.
Peran sentral DPP Purasitabor Indonesia patut kita acungi jempol. Dengan sentuhan kasih, para pengurus DPP Purasitabor Indonesia mengajak pomparan Raja Sitanggang untuk bersama-sama pasada tahi dalam Membangun Turu Raja Sitanggang. Faktanya, Tugu Raja Sitanggang tidak akan dimulai tanpa kinerja apik, efektif dan efisien dari BPH DPP Purasitabor Indonesia.
Rakernas pertama Purasitabor Indonesia tahun 2022 yang lalu adalah salah satu start Pembangunan Tugu Raja Sitanggang. Pomparan Raja Sitanggang patut berterimakasih kepada Panitia Pembangunan Tugu Raja Sitanggang, terutama atas kecerdasan mereka memaksimalkan dana yang terkumpul secara bertahap untuk Pembangunan tugu dan fasilitas lainnya secara efektif dan efisien. Kerja keras Panitia Pembangunan Tugu Raja Sitanggang dan dukungan tiada henti dari DPP Purasitabor dan pomparan Raja Sitanggang telah membuahkan bangunan fisik Tugu Raja Sitanggang sebagai simbol penghargaan kita akan sejarah dan tarombo RajaSitanggang.
Tugu Raja Sitanggang akan segera diresmikan dalam waktu dekat. Tapi hasadaan (persatuan) diantara kita tak boleh berhenti setelah peresmian. Sebaliknya, kita sebagai pomparan Raja Sitanggang atau Raja Pangururuan harus semakin solid. Waktu boleh berlalu, tapi cinta kita akan Sitanggang harus selalu bertahan dalam sanubari. Tempus fugi, amor manet.
lusius-sinurat
Hal ini akan menegaskan keberadaan Tugu Raja Sitanggang sebagai parhutaan (perkampungan), dimana setiap pengunjung akan menikmati kemegahan tugu dengan segala ornamennya yang sarat makna. Keberadaan Ruma Parsantian dan empat Sopo akan menarik perhatian para pengunjung untuk sekedar singgah. Siapapun akan betah dengan keindahan alam Danau Toba nan eksotik, yang tampak jelas dari Tiga Urat. Di lokasi Tugu Raja Sitanggang ini para pengunjung juga akan disuguhi sejarah dan tarombo marga Sitanggang, perjalanan Raja Sitanggang, situs-situs marga Sitanggang, bahkan tokoh-tokoh marga Sitanggang yang turut berjasa bagi negara Indonesia.
Faktanya, pembangunan Tugu Raja Sitanggang dan Ruma parsantian sudah selesai. Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan dan kerjasama yang baik dari seluruh stakeholders DPP Purasitabor dan struktur dibawahnya (DPW Purasitabor Propinsi dan DPD Purasitabor Kabupaten/Kota, DPC/Sektor dan Ranting), Panitia Pembangunan dan dukungan dana dan tenaga dari pinompar Raja Sitanggang Dohot Boruna.
Peran sentral DPP Purasitabor Indonesia patut kita acungi jempol. Dengan sentuhan kasih, para pengurus DPP Purasitabor Indonesia mengajak pomparan Raja Sitanggang untuk bersama-sama pasada tahi dalam Membangun Turu Raja Sitanggang. Faktanya, Tugu Raja Sitanggang tidak akan dimulai tanpa kinerja apik, efektif dan efisien dari BPH DPP Purasitabor Indonesia.
Rakernas pertama Purasitabor Indonesia tahun 2022 yang lalu adalah salah satu start Pembangunan Tugu Raja Sitanggang. Pomparan Raja Sitanggang patut berterimakasih kepada Panitia Pembangunan Tugu Raja Sitanggang, terutama atas kecerdasan mereka memaksimalkan dana yang terkumpul secara bertahap untuk Pembangunan tugu dan fasilitas lainnya secara efektif dan efisien. Kerja keras Panitia Pembangunan Tugu Raja Sitanggang dan dukungan tiada henti dari DPP Purasitabor dan pomparan Raja Sitanggang telah membuahkan bangunan fisik Tugu Raja Sitanggang sebagai simbol penghargaan kita akan sejarah dan tarombo RajaSitanggang.
Tugu Raja Sitanggang akan segera diresmikan dalam waktu dekat. Tapi hasadaan (persatuan) diantara kita tak boleh berhenti setelah peresmian. Sebaliknya, kita sebagai pomparan Raja Sitanggang atau Raja Pangururuan harus semakin solid. Waktu boleh berlalu, tapi cinta kita akan Sitanggang harus selalu bertahan dalam sanubari. Tempus fugi, amor manet.
lusius-sinurat
Posting Komentar