Orangtua Penyayang - Lusius Sinurat

Tak jarang orangtua kesulitan mengungkapkan secara langsung kasih sayang kepada anaknya. Sebagai gantinya ekspresi cinta tersebut justru diposting di akun-akun medsos si orangtua.

Tak hanya kaum ibu, tapi juga kaum bapak yang mengekspresikan cinta kepada anaknya pada linimasa Fesbuk.

"Selamat ya Pudanku. Anak mama paling baik," kata Mak Grace Silitonga saat anaknya juara 3 lomba renang.

"Dorma, my sweetheart, kamu emang anak mamak. Mamak bangga sama Dorma karena lolos Olimpiade IPS," kata mak Dorma boru Naiborhu.

"Putriku, Resna adalah alasanku berjuang hidup," tulis pak Ondo Hutagaol sembari mengupload foto putrinya.

Masih banyak ungkapan cinta yang disampaikan lewat media sosial oleh para orangtua untuk anaknya, misalnya matahariku, penyemangatku, boru sasadaku, anak mamak, anak papa, cahaya hidupku, dst.

Sayangnya kata-kata itu hanyalah ungkapan virtual di dunia maya. Sebab saat di rumah, anak-anak justru merasa asing dengan orangtuanya.

Tapi inilah salah satu kehebatan media sosialz yakni menyediakan ruang kosong bagi siapapun yang ingin menuliskan apa yang ada di pikirannya. merasa butuh diperhatikan.

Termasuk para orangtua yang ingin diakui dunia sebagai orangtua yang paling menyayangi anak.

Luarbiasa bukan?

lusius-sinurat