iCnHAQF62br424F1oK8RwyEkyucx21kDoKaV2DdH

Pola Asuh Orangtua Dalam Membangun Konsep Diri Anak

Pola Asuh Orangtua Dalam Membangun Konsep Diri Anak
Pola Asuh Anak dalam Membangun Konsep Diri Anak



Judul:
Pola Asuh Orang Tua Dalam Membangun Konsep Diri Anak
Penulis:
Paskalis Wangga, CMM

Editor/Layouter:
Lusius Sinurat, M.Hum

Pengantar:
Dionisius Sihombing, M.Si
Penerbit:
Bina Media Medan
Tahun: 
2016

RESENSI

Pendidikan adalah sebuah investasi keluarga, masyarakat dan bangsa untuk membangun tata hidup yang lebih baik. Orang tua sebagai pendidik pertama dan utama di dalam keluarga punya tugas penting dalam pola asuhnya membangun konsep diri anak untuk tampil lebih prima dalam menatap masa depannya.

Dalam situasi perkembangan zaman semakin global dan serba modern, peran orang tua menjadi sangat strategis serta sangat penting untuk lebih cerdas dalam mengasuh anak-anak.Cerdas disini tidak hanya diukur dengan materil yang diberikan orang tua kepada anak-anak dengan sesuka hati dengan tujuan agar anak-anak senang dan bahagia menerima pemberian itu.

Sebenarnya itu merupakan pola asuh hanya sebatas simpati orang tua saja, dan orang tua sesungguhnya belum berempatik kepada anak-anak. Tetapi lebih itens dari itu cerdas yang dimaksud adalah orang tua sungguh memiliki kecerdasan hati berupa:
  • mencintai dengan penuh kasih sayang, 
  • punya sikap yang rasional, realistis terhadap kemampuan anak, 
  • memprioritaskan kepentingan anak, 
  • memberikan kebebasan kepada anak untuk memilih sesuatu, 
  • memperhatikan dan menghormati anak, mendengarkan serta berpikir positif tentang anak, 
  • merasa dekat dan penuh kehangatan dengan anak, 
  • dan lain-lain. 
Apalagi kalau selalu memberikan keteladanan, kewibawaan, kasih sayang, penguatan, ketegasan dalam mendidik, menciptakan suasana kasih dan persaudaraan dalam kebersamaan dalam setiap kesempatan, serta orang tua mampu memaafkan atas kesalahan anak-anaknya. Inilah identik dengan pola asuh demokratis.

Anda ingin punya buku "Pola Asuh Anak dalam Membangun Konsep Diri Anak" ini? 

Posting Komentar

Saat menuliskan komentar, tetaplah menggunakan bahasa yang baik, sopan dan sebisa mungkin sesuai dengan kaidah-kaidah jurnalistik. Please jangan mencantumkan link / tautan ya. Terimakasih.