Awalnya, keterlibatan di dunia politik praktis dimulai dengan menjumpai serta memperkenalkan diri kepada Ketua PKD Kabupaten Toba Samosir di sela-sela Pertemuan Nasional Pemuda Katolik 1999 di Kota Medan.
Oloan mendapat sambutan hangat dari Ketua PKD Kabupaten Toba Samosir. Pada tanggal 18 Maret 1999, secara resmi, Oloan mendaftarkan diri menjadi Calon Legislatif (Caleg) PKD Kabupaten Toba Samosir.
Pilihan politisi senior putera Pangururan, Kabupaten Samosir yang mulai meniti karier politik sejak Mahasiswa UNIKA St. Thomas Medan tahun 1998 ini untuk merapa ke PDKD bukan tanpa alasan.
Pilihan tersebut adalah piihan politik yang cerdas, cermat, genial dan sesuai hirarkhi jenjang karier politiknya.
Pada tanggal 18 Maret 1999, secara resmi, Oloan mendaftarkan diri menjadi Calon Legislatif (Caleg) PKD Kabupaten Toba Samosir. Bermodalkan caleg PKD Nomor Urut -1, Oloan yakin mampu bersaing dengan caleg-caleg dari partai lain yang saat itu jumlahnya sangat banyak.
Dengan modal keuangan pas-pasan, yang bersumber dari donasi, keluarga, serta sahabat ternyata bukanlah penghalang meraih keberhasilan. Itu karena, bagi Oloan, modal uang bukanlah satu-satunya jaminan kesuksesan.
Buktinya, bila dihitung sejak mendaftar diri hingga pelantikan, seluruh biaya pribadi yang ia keluarkan tak lebih dari Rp 27 juta.
Fakta ini membalikkan logika politik sebagian besar politisi kita yang tiba-tiba baik (tompu burju) dengan membagi-bagi uang kepada masyarakat.
Bermodalkan kerendahan hati, kecerdasan, kepiawian politik dan niat yang tulus membantu semua orang tanpa sekat-sekat sosial, Oloan pun berhasil mendulang 8.000-an suara. Fakta ini menggiring Oloan menduduki kursi DPRD Kabupaten Toba Samosir masa bakti 1999-2004.
Berlatar belakang aktivis kampus dan Pemuda Katolik, Oloan Simbolon akhirnya dipercaya menjabat Ketua Komisi-D DPRD kabupaten Toba Samosir sejak tahun 1999-2003 di usia masih tegolong belia.
Bersama anggota DPRD Tobasa lainnya, Oloan Simbolon, ST dilantik pada tanggal 27 Oktober 1999. Ia didaulat sebagai pimpinan sementara DPRD Kabupaten Toba Samosir selaku anggota DPRD termuda kala itu.
Berlatar belakang aktivis kampus dan Pemuda Katolik, Oloan Simbolon akhirnya dipercaya menjabat Ketua Komisi-D DPRD kabupaten Toba Samosir sejak tahun 1999-2003 di usia masih tegolong belia.
Bersama anggota DPRD Tobasa lainnya, Oloan Simbolon, ST dilantik pada tanggal 27 Oktober 1999. Ia didaulat sebagai pimpinan sementara DPRD Kabupaten Toba Samosir selaku anggota DPRD termuda kala itu.
Baca juga:
- Oloan Simbolon, Politisi Pencerah
- Politik Sebagai Seni dan Strategi Melayani Publik
- Oloan Simbolon dan Pendekatan Politiknya
- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Samosir (2004-2009)
- Ketua Komisi A DPRD Sumut (2009-2014)
- Oloan Simbolon, Politisi Berkarakter
- Oloan Bersahabat Dengan Jurnalis
- Oloan Simbolon, Politisi Dengan Jatidirinya
- Politik Sebagai Pewartaan
- Politik dan Kesadaran
- Politik Media Pencerahan
Posting Komentar