foto selengkapnya sudah ku-upload di fesbuk pribadiku |
Ternyata semakin dewasa seseorang semakin bertambah rasa takutnya akan sesuatu. Sebaliknya mereka yang masih muda selalu ingin mencoba-coba, bahkan kerap tanpa perhitungan.
Di titik inilah kita mengerti mengapa anak-anak dan remaja bisa menjadi seorang penemu, pemain piano yang ajaib, gitaris handal, ilmuwan jenius, dst.
Tetapi serentak, di titik ini pula kita kerap terjadi sebaliknya, di mana mereka justru nekat memerkosa, menyiksa teman mereka sendiri, maniak narkoba, bahkan membunuh orangtua sendiri.
Maka, pendampingan anak dan remaja adalah sebuah keharusan bagi orang dewasa, terutama para orangtua, guru, dan mereka yang merasa sudah lebih dewasa dibanding anak-anak / remaja tadi.
Dalam sesi outbound yang merupakan bagian langsung dari retret remaja yang baru-baru ini (28 April - 1 Mei) dilangsungkan di Siantar Hotel, Pematangsiantar, oleh para pendamping yang terdiri dari pastor, tentara, soft-skil trainer, Pembimas dan beberapa staf Bimas Katolik Sumut merefleksikan tentang hal itu: membangun optimisme dengan cara meminimalkan bahaya dan memaksimalkan potensi.
Posting Komentar