Dari seminar "Pencegahan Dini Korupsi" dengan pembicara utama Basaria Panjaitan dan Saut Situmorang dari KPK baru-baru ini (30/3) aku mendapat kesan bahwa dalam menjalani roda pemerintahan, transparansi itu sangat penting.
Dari 5 pembicara ditambah 1 Plt. GUbernur aku simpulkan bahwa transparansi itu - menurut mereka - berfungsi:
- membentengi seorang pejabat dalam tugas dan karya mereka dalam tata kelola masyarakat yang baik.
- menghindarkan seorang pejabat dari kecurigaan terhadap kebijakan, dan sebaliknya akan membangun kepercayaan masyarakat.
- menghasilkan kualitas pekerjaan yang signifikan: meringankan langkah pejabat publik dalam melaksanakan tugas pengawasan terhadap semua hal yang dilaksanakan.
- alat kendali untuk tidak melakukan tindak pidana korupsi
- mengundang seluruh masyarakat untuk ikut membangun dan menjaga negara Indonesia.
Pertanyaannya adalah mengapa ketika seorang wanita cantik dengan body aduhai mengenakan pakaian yang transparan justru mengundang para pria berpikir atau ingin melakuan kecurangan?
Di titik inilah kita harus bisa membedakan mana transparansi sebagai tembus pandang dan mana transparansi sebagai keterbukaan.
Lusius Sinurat
Posting Komentar