Meluasnya titik api kebakaran hutan ini membuat kondisi udara di sebagian wilayah semakin buruk saja dari waktu ke waktu.
Presiden Jokowi bersama menterinya mengadakan rapat terbatas di Kantor Presiden Jakarta (Jumat 23/10/2015) yang dihadiri Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Menkes Nila Moeloek, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menko Perekonomian Sofyan Jalil, dan Mendagri Tjahjo Kumolo
Berikut hasilnya:
Jokowi langsung mengeluarkan beberapa instruksi untuk mencegah terjadinya kembali kebakaran hutan dan lahan. Khusus untuk lahan gambut, Presiden Jokowi meminta agar tidak ada lagi izin pembukaan lahan di atas gambut.
- One Map Policy, itu harus jalan ini di Menko Perekonomian dan Bappenas harus jalan.
- Untuk lahan gambut saya perlu sampaikan untuk Menteri Lingkungan Hidup, tidak ada izin baru gambut, kemudian segera lakukan restorasi gambut
- Meminta Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar untuk melihat kembali berbagai perizinan penggunaan lahan gambut oleh perusahaan-perusahaan yang terindikasi melakukan pembakaran hutan.
INSTRUKSI Presiden JOKOWI:
"Review izin-izin lama, itu sudah harus keras kita. Yang belum dibuka tidak boleh dibuka. Maka ini hal penting yang menjadi catatan!
-------------------
*) Fakta: Dibelakang layar Pemerintahan Jokowi sudah bekerja keras untuk memadamkan api. Ini sangat berbeda dengan pemerintah sebelumnya yang sangat berharap pada hujan melulu.
Posting Komentar