Sharing bagus dari Lyana Lukito: "Ketika mencari KTP untuk dukung pak Ahok di pasar-pasar atau dimanapun, ada satu pertanyaan yang mereka lontarkan, "Kok kamu mau sih? Berapa ahok bayar kamu? Sy dengan senyum manis sambil melotot,
Aku: "Saya relawan tdk sepeserpun dibayar bahkan dr kantong sendiri sy cetak form, beli pen, fotocopy, bayar gojek, bayar JNE, dll... "
Mereka: "Terus kamu adiknya veronica pasti deh?"
Aku: "Hahahaha suatu kehormatan namun sayangnya sy tdk mengenalnya."
Mereka: "Jadi kenapa kamu mau capek-capek gitu." (mungkin mereka kasian melihat saya berpeluh, kaos basah keringat, kehausan, muka merah kepanasan, bolak balik tanpa lelah, tanpa malu datangi orang2, senyum terus)"
Aku: "Kenapa sy mau? Apa untungnya? Kalian dengar semua ya... semua saya lakukan karena nurani sy mengatakan sy harus dukung orang yg bersih dan berani yg bisa menjamin ibukota lbh maju. hasil nyata bisa kalian lihat: rusun, waduk, busway, KJP, LRT, birokrasi kelurahan dll".
Mereka: (Hanya bisa manggut2 tanda setuju. Kemudian mereka angkat dua jempol sambil tersenyum lebar) "Hebat kamu.. Jadi deh mereka panggil saya dengan sebutan "Ahok": "Ahok nih ada KTP!
Hehehehe...
Aku hanya bisa nyengir.
Penulis: Lyana Lukito
