Ada 3 hal penting yang dituntut untuk memelihara kerukunan dan harmonitas sosial tersebut, yakni, para tokoh pemuda seyogianya:
Konsekuensinya, kita semua bertanggung jawab mengembangkan kehidupan yang lebih baik, sejahtera, dan damai. Bagaimanapun, semua langkah dan upaya tersebut harus kita pertanggung jawabkan dihadapan Sang Pencipta.
- mengembangkan pluralisme agama dalam konstruksi pemahaman pembangunan kerukunan dan harmonitas sosial yang mencerahkan bagi Indonesia hari ini dan masa depan.
- tak mudah terperangkap menggunakan simbol agama sebagai alat politik untuk menyerang umat yang beragama lain.
- menyadari adanya perbedaan latar belakang (agama) dan meletakkan perbedaan itu sebagai ranah untuk saling menghormati ajaran (agama) lain, untuk selanjutnya menumbuhkan keimanan yang kokoh pada masing-masing umat, dan sekaligus membangun kerja sama yang lestari antarumat beragama.
Konsekuensinya, kita semua bertanggung jawab mengembangkan kehidupan yang lebih baik, sejahtera, dan damai. Bagaimanapun, semua langkah dan upaya tersebut harus kita pertanggung jawabkan dihadapan Sang Pencipta.
Maka, kita tidak boleh berbuat sewenang-wenang, seperti mendiskreditkan atau berbuat biadab terhadap orang/kelompok lain yang berbeda dengan kita, sebab inilah inti suatu keberagamaan yang hakiki. >> Selengkapnya!
Lusius Sinurat
Lusius Sinurat
Posting Komentar